"sabarlah, Na.. aku yakin ini yang terbaik buat kamu.. suatu saat kamu pasti seneng banget dan ga henti2nya bersyukur karena udah dipilihkan jalan ini"
-Indah Kurniawati, dengan beberapa perubahan redaksi kalimat. he74x.
kata2 itu ditulis sahabatku lewat sms, saat aku lg sedih BGT atas sesuatu yang terjadi. yang paling aku ga mau dan hindari, ternyata mlh aku dapatkan.
"bosen, jenuh. sama hidup gw yg gtu2 aja. sama rutinitas yg membosankan. ga ada kerjaan. kebanyakan bengong. org2 bilang hidup gw damai bgt, ga ada kerjaannya. kerjanya cuma nonton, internetan. sementara mereka sibuk. pdhl gw bosen bengong2 ga ada kerjaan gini. bosen ga ngapa2in."
"nana syg, gw jg dulu mengalami yg lo rasain. dan sekarang keadaannya berbalik. kerjaan gw banyak bgt, numpuk. tp gw ga merasa senang dgn itu. dan setelah gw pikir2 lagi, gw lbh baik jd gw yang dulu. gw ga sibuk, tp gw bisa nyari kesibukan dgn melakukan hal2 yg gw suka. itu lbh baik, drpd gw sibuk akan sesuatu yg gw ga suka."
pembicaraan antara aku dan seorang sahabatku.
kecewa. sedih. datang silih berganti. kenapa aku kecewa? karena yang aku harapkan bukanlah apa yang terjadi. karena yang aku mau bukan yang aku dapatkan, dan yang aku nggak mau juga aku dapatkan. lalu apa? sedih, tangis. kecewa. berharap keadaan berubah. berharap aku menjadi sesuatu yang lain.
aku bukan sutradara.
aku aktris, penulis naskah.
tapi bukan sutradara.
aku penulis. tapi aku harus ingat, ada editor yang siap mengedit kisahku.
aku bisa membuat kisah yang indah, tapi mungkin itu bukan kisah yang terbaik.
aku harus mengedit kisahku lagi. dan itu bukan berarti akhir dari segalanya. ini masih kisahku, hanya ada beberapa bagian yang kurang pas, yang harus diubah agar kisahku lebih bgs lagi meski tidak selalu indah (di awalnya) menurutku. tapi, pastinya ada keindahan2 yang kutemui juga, yang bahkan tidak pernah kubayangkan sebelumnya.
manusia tidak pernah puas. pasti akan selalu menuntut lebih, menginginkan lebih. sesekali ingin keadaan berbalik. tapi,, saat keadaan akhirnya menjadi keadaan yang mereka inginkan, saat mereka dptkan apa yang mereka inginkan, mereka sadar itu bukanlah yang mereka butuh. mereka sadar mereka tidak terlalu menginginkannya. mereka justru ingin kembali ke keadaan yang mereka pikir bukan yang mereka inginkan, namun ternyata yang terbaik untuk mereka.
syukur.
itu kuncinya.
maka nikmat Allah yang manakah yang kamu dustakan?
syukur, bukan pasrah.
karena setiap yang terjadi, tidak sia2. ada pelajaran yang bisa diambil, ada nikmat yang bisa dikecap, pun ada getir yang membuat kita lebih kuat.
this is my life. i want to just live it, without regretting look back. i just want to look back to learn my mistakes in the pasts, but not for regret it. and i don't want to worry about the future, because there's a big uncertainty in it. i want to live my life, not let my life live me.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar